Sinopsis Gangaa episode 125 by Meysha Lestari. Chandan benar-benar di nobatkan sebagai penari utama di group tari sekolah Sagar. Anak-anak yang lain harus mengikuti dia. Pelatih tari berkali-kali mengulang latihan karena Chandan tidak bisa menari dengan baik. Berkali-kali guru tari memberitahu Chandan langkah-langak urutan tari, tapi tetap saja salah. Sagar jadi kesal. Yash berkata kalau dirinya benar, bahwa Chandan yang akan terpilih sebagai penari utama. Guru lain datang. DI amelihat penampilan anak-anak. Dia terlihat prihatin karena anak MLA mendapat posisi utama walaupun dia tak bisa menari, “andai aku bisa melakukan sesuatu tentang ini.” Sagar memutuskan untuk menjadi penari utama kalau tidak mereka pasti kalah.
Gangaa membujuk kepalas ekolah untuk membiarkan dia ikut serta, “satu anak telah setuju untuk ikut.” Tapi guru yang lain beralasan kalau sekolah lain tampil dengan baik, “bagaimana kita bisa melawan mereka hanya dengan 2 anak?” Gangaa beralasan itu karena mereka tdiak pernah mencoba, karena itu mereka tidak pernah menang. Gangaa memohon pada kepala sekolah agar di izinkan ikut serta. Kepala sekolah berkata kalau dia tidak masalah kalau gangaa mau ikut, tapi masalahnya waktu mereka sangat sedikit dan tidak ada anak yang mau ikut, “kalau kau tidak bisa meyakinkan 8-10 anak untuk ikut maka aku terpaksa tidak bisa mengirinkan formulir itu. Gangaa meninggalkan ruang kepalas ekolah sambil berpikir keras.
Babli membantu Sagar latihan menari. Gangaa melihatnya dari jauh sambil melakukan pekerjaan rumah. Madhvi menyuruh Sagar makan dulu. Sagar menolak, tapi Madvi memaksa. Sagar hendak pergi makan ketika dia melihat Gangaa daan menegurnya, “kau sibuk mengerjakan pekerjaan rumah, kapan kau akan berlatih?” Gangaa memberitahu Madhvi kalau dirinya tdiak akan bisa ikut kompetisi karena tidak ada murid yang mau ikut dan dia hanya berdua dengan Reena. Sagar berkata kalau begitu gangaa tidak akan bisa ikut kompetisi? ganga berkata kalau dia akan terus berusaha dan memenangkan kompetisi. Sagar dengan kesal berkata, “coba saja!” lalu dia peri makan.
Sepeninggal Sagar, Gangaa mendekati Dristhi dan bertanya, “maukah kau mengajari aku menari?” Dristhi dengan senang hati bersedia mengajari Gangaa. Dia menyuruh Gangaa memilih lagunya dulu. Gangaa sangat senang dia segera pergi ke kamar Sagar untuk mencari lagu yang bagus. Dia memilih CD Solanki. Dristhi datang dan bertanya apakah Gangaa sudah menemukan lagunya? gangaa mengulurkan CD di tanganya. Gangaa berkata kalau mereka membutuhkan laptop Sagar, “tapi Sagar melarang aku menyentuhnya.” Dristhi yakin kalau dia yang menyetuhnya tdiak apa-apa. Mereka kemudian memutar CD Solanki. Tapi sebelum mereka menonton, nenek telah memanggil keduanya. Adegan pembunuhan yang di lakukan oleh ipar MLA tidak ada yang melihat dan tersia-sia begitu saja.
Ipar MLA di beri perlakuan bintang 5 di penjara. MLA ada di sana mengunjunginya. MLA memberitahu dia tentang rekaman SOlanki, “dia punya CDnya, tapi orang-orang ku tak bisa menemukannya.” Ipar MLA meminta MLA menemukan CD itu secepatnya kalau tidak mereka akan ada dalam bahaya. MLA mengerti, “aaku lebih prihatin karena Niru telah mengambil kasus itu menentang dirimu. AKu dapat melihat bahaya. Aku di bawah banyak tekanan. Kasus ini tidak bsai di mulai. Jika di mulai maka kisah semua orang akan berakhir. Ini tdiak akan terjadi kalau kau berhati-hati. AKu akan segera mendapatkan CD iti dan kau akan segera keluar dari sini.” Ipar MLA tidak terlihat tegang, dia hanya merasa bosan, “tolong atur beberapa hiburan juga.” MLA mengingatkan Iparnya tentang posisinya.
Gangaa kembali ke kamar Sagar. Dia menyangkah lagu dalam CD itu sudah berkahir. Sagar bertanya jika Gangaa akan merusakkan laptopnya lagi? Sagar mengeluarkan CD dan menyerahkan pada Gangaa. Gangaa kesal dan berjanji akan tidak minta bantuan padanya, “aku akan latihan tanpa itu semua.” Mereka berdua kemudian bertengkar lagi tentang kompetisi dan tentang siapa yang akan menang.
Maalam sudah tiba. Gangaa duduk di atas tikar tidurnya sambil memutar-mutar CD yang masuk di jarinya. nenek melihat itu dan menegur, “apa yang kau lakukan? Kemapa kau belum tidur?” Gangaa memberitahu nenek kalau dia bingung karena Sagar. Mendengar nama Sagar di salahkan Gangaa, nenek langsung emosi dan memarahi Gangaa. nenek menyuruh Gangaa belajar dan bukan memikirkan yang lain, “kau pergi sekolah untuk belajar. Kau telah memalukanbanyak orang hanya auntuk bisa sekolah. Jadi jangan pikirkan hal lain, belajar saja yang benar.” Nenek kemudian menyuruh Gangaa tidur karena dirinya juga akan tidur. Gangaa berpikir, “aku hany abisa ikut kompetisi kalau murid-murid lain setuju. Aku harus melakukan sesuatu.”
Esok harinya, salah satu teman kelas gangaa ulang tahu. Neha membagikan coklat pada teman-temannya. Dan tean-temannya ada yang memberinya kado. Gangaa juga mendapat coklat yangs ama. Gangaa mengucapkan terima kasih dan berkata kalau dirinya juga punya hadiah untuk Neha. Tapi dia tak bisa memberikannya sekarang. Gangaa berkata dia baru bisa memberikan hadiahny akalau Neha mau ikut kompetisi dan menang, maka foto mereka akan di pajang di suarat kabar. Guru membenarkan, “yang menang akan di foto dan di pajang di surat kabar.” Neha terlihat senang. Dia kemudian mengajak Bulbul peri kekelas lain untuk membagikan coklat.
Kepala sekolah ke kelas Gangaa dan bertanyanya apakah ada murid lain yang akan ikut serta, “kita harus bergegas. Bicaralah pada Bulbul, dia penari yang hebat. Akan sangat bagus kalau dia setuju untuk ikut serta.” Kedua guru kemudian keluar sebentar. Neha memberitahu Gangaa kalau dirinya siap untuk bergabung dengan kelompok tarinya. Dia juga mengundang Gangaa ke acara pesta ulang tahunya. Gangaa merasa kalau dirinya tdiak akanbsia pergi. nenek akan memarahinya. tapi Reena meyakinkan gangaa, “tidak akan makan waktu lama. Dan lagi Neha sudah setuju unyuk ikut. Kalau kau tidak pergi, dia mungkin bisa merubah pikiran.” Akhirnya Gangaa setuju untuk pergi.
Neha memotong kue dan membagikannya pad akeluarga dan teman-temannya. Bulbul menatap gangaa dengan tajam. Gangaa tidak bsai makan apa-apa karena dia janda. Bulbul sedang menari, gangaa mengamatinya. Dia mengakui dalam hati kalau Bulbul menari dengan baik, “kepala sekolah juga menyarankan aku agar mengajak Bulbu bergabung. Aku harus melakukan sesuatu.” Sinopsis gangaa episode 126 by Meysha lestari