Dan hp Clark berdering. Clark coba mengabaikannya. Leah menyuruh Clark mengangkat hp nya. Axel yang menelpon. Clark bertanya, “hai, mengap akau menelpon?” lalu Clark pamit untuk menjauh. Leah bertanya, “mengapa kau harus menjauh?” Clark hanya mengangkat jarinya. leah terlihat kesal dan curiga. Saat Clark dai memberitahu kalau Axel yang menelpon. tapi Leah terlihat sangsi. Saat Calrk ingin mengulang kemesraan mereka, Leah sudah tidak mood dan mengajak Clark kembali ke kamar dan tidur. Clark setuju karena besok mereka harus pergi ke suatu tempat. Leah bertanya, kami semua?” Calrk menggeleng, “hanya kita berdua…” Leah terlihat heran.
Gabby menyuruh Adrian pergi dan tak pelru mengantarnya. Adrian mengajak Tiffany minum, teh, es jus.. tapi Tiffany menolak. Tolayts datang untuk menyerhakan handuk Gabby. Tolayst pura-pura kaget melihat Adrian, “hei kau masih di sini?” Adrian menanyakan hal yangs ama. tolayts menjawab, “akuhanay mengembalikan handuk Gabby dan mengucapkan selamat malam pada sayangku..” Adrian kaget, “kau panggil apa? sayangku?” Tolayts menjelaskan kalau itu caranay memanggil Tiffany, “kau tak perlu cemburu..” Tiffany tersenyum geli melihat perdebatan itu dan menyuruh Adrian dan Tolayts pergi tidur.
leah mondar-mandir gelisah di kamarnya. Dia melihat hp Clark dan terpikir untuk memeriksanya. tapi hati kecilnya melarang, karena itu privacy Clark. Tapi leah tak bsia menahan keinginannaya. Dia lalu mengambil hp Clark yang tergeletak di tempat tidur. tapi baru beberapa saat, Clark keluar dan memergokinya. Leah meletakakan kembali hp Clark dengan gugup. Clark menanyainya, “leah apa yang kau lakukan dengan hpku?” Leah menjelaskan kalau dia hanya ingin tahu dengan saipa Clark bicara. Clark merasa aneh, “kau pikir siapa? apakah kau tidak percaya padaku? bagaiaman sebuah pernikahan akan berjalan baik kalau tidak saling percaya?” Setelah berkata begitu Clark pergi. Leah terlihat menyesal. lalu Clark mengajak leah tidur dan melupakan semuanya.
Leah mengadu pada Tiffany tentang semuanya. Leah berkata kalau dia curiga karena Clark selalu pergi kalau menerima telpon, seolah tak ingin dia mendengar pembicaraan mereka, “aku takut kalau itu telpon dari angela..” Tiffany bertanya, “siapa Angela?” Leah menjelaskan, “angle itu anak bos pemilik kedai kopi yang cnatik, dia selalu manis pada Clark dan memujinya..” Leah merasa Calrk sangat sempurna dan semua wanita pasti tertarik padanya. Tiffany mengingatkan leah kalau cinta adalah perjudian, “terserah kau mau meneruskan atau berhenti untuk memotong kerugianmu..” leah terlihat berpikir.
Leah kembali ke kamar dan memeluk Clark yang sedang tidur. Leah minta maaf ata sapa yang dia lakukan barusan. Clark memaafkan leah bahkan tak menyalahkannya, “aku tahu apa yang di lakukan ibumu, membuatmu sulit mempercayai orang lain…aku maklum…” Clark ingin leah selalu mengingat bahwa Clark hanay milik leah seorang. leah juga menyahut, kalau dia hanya milik Clark saja..
Besok paginya, Clark mengajak leah berkuda menuju sebuah tempat yang pemandanganya sangat indah. leah senang akhrinya mereka bsia melihat pemandangan seindah ini, meski sulit untuk di capai. Clark menyahut kalau apa yang di lalui persis kehidupan mereka, setelah bersusah payah mereka bisa sampai seperti sekarang. Dan itu sangat menganggumkan… keduanya lalu berpelukan. Sinopsis OTWOL episode 74 MNCTV 39 by Meysha Lestari.