Clark bertanya, “kapanbibi Jac pulang?” Jigs menjawba, “besok, Clark, bolehkan aku tidur di sini malam ini?” Clark dan Leah saling pandang, “kenapa? Apa ada masalah dengan apartemen bibi Jac?” Jigs menyangkal, “tidak begitu, Aku hanya tidak ingin tinggal seorang diri di rumah. Dan lagi Leah ada di sini..” Clark tak bisa menjawab. jigs permisi sebentar, dia mengambil handuk lalu masuk ke kemar mandi.
Leah terlihat kesal. Clark melihat itu, “Leah, kalau kau mau kau bisa tidur di rumah bibi Jac. Kalau kau merasa tak nyaman di sini..” Leah mneyahut, “tidak apa-apa. Aku bisa menahannya.” Lalu mereka melanjutkan makan. Jigs keluar dari kamar mandi dengan telanjang dada dan berbalut handuk saja. CLark menatapnya dengan aneh. Leah melotot cangung. Jigs bertanya, “kenapa? Beginilan aku terlihat kalau akan sarapan..” Leah protes, “ku pikir tadi kau bilang kalau itu tidak layak ketika ada gadis di sekitarnmu.. tapi kau sendiri melakukannya..”
Clark menimpali, “jadi, kau juga merasa bangga dengan body mu sekarang?” Jigs menyahut, “apa perdulimu? Ku pikir kau bilang aturan nomer 1 adalah urus urusanmu sendiri..” Clar mengangguk. Leah menatap Jigs dnegan tatapan tak suka. Jigs bertanya pada leah, “mengapa? apakah ini terlalu buruk? Untung mereka mengizinkan aku naik pesawat, dengan torso sepeti ini bisasanya tidak boleh kan?” Clark senyum di tahan. Leah menjawab dengan kesal, “sesukamulah..” Lalu dia beranjak kesofa sambil membawa cangkirnya.
jigs duduk di kursinya.Clark mengambil roti dan mengigitnya degan gaya, sehingga otot bisep dan trisep nya terlihat. leah tersneyum. Jigs tak mau kalah, dia menusuk sosis dengan garpu dan mengigitnya dengan cara seruba clark, tapi leah melotot kesal. Clark tersenyum. kali ini dia mengangkat kedua tanganya seperti altlet binaraga, leah terkikik tanpa suara. Jigs melakukan hal yang sama, dia mengerakan-gerakkan dada atasnya naik turun sambil mengedipkan mata pada Leah. Leah menegur kedua sepupu itu, “hei.. apa yang kalian lakukan?”
Jigs sedang duduk di sofa sambil mengangkat barbel kecil dengan tangan kirinya. Clark bertanya, “Jigs, kau akan tidur di sini lagi nanti malam?” Jigs mengiyakan, “mengapa? kau keberatan?” Clark menggelng, “tidak, aku cuma bertanya..” Jigs meletakan Barbel di lantai lalu menghampiri clark, “clark, aku ingin bicara denganmu.. ayo kitaterus terang. Apakah kau ada hubungan dengan Leah?” CLark kaget, dai berdiri menatap Jigs, “apa yang aku bicarakan?” Jigs mengingatkan Clark kalau leah itu cantik, “karena itu dia menjadi pacarku, jaid terus teranglah padaku… karena kau tinggal sekamar dengan gadis cantik. Kau selalu bersamanya sehari-hari..siang dan malam. Apakah kau tak ada perasaan apapun?” Clark menatap Jigs. Jigs berteiakmengapa Clark tidak menjawab pertanyaannya..