Jigs memarahi temannya melalui Skype karena tidak memberitahu dia tentang kedekatan Leah dan Clark. temannya itu menyalahkan Rico yang melarangnya untuk memberitahu Jigs. lalu temanya menangih sepatu yang di janjikan Jigs. Jigs menyuruhnya menunggu dia pulang, dia akan menghalangi pernikahan leah dan tidak akan menyerah sampai leha kembali padanya.
Jac berkata kalau dirinya perlu mendoakan jigs, “karena selama ini aku pikir dia telah move on dari leah, ternyata aku salah. Sekarang dia ingin kembali ke Manila. Dia ingin menghentikan pernikahan clark dan leah..” Jac bertekad akan menahan Jigs dia Amerika dan tidak akan membiarkannay kemali ke manila, kalau tidak ingin terjadi masalah besar. rona terlihat cemas.
nenek meminta kedua paman CLark untuk berpakaian yang paling bagus lalau memotong rambutnya agar terlihat terhormat, “jangan memperlakukan keluarga kita..” Salah satu paman Clark berkaka kalau dia tdiak bisa karena anak nya yang tinggal di luar negeri akan datang berkinjung untuk liburan. Nenek senag, “bagus, aku tdiak pernah bertemu cucuku itu…”
Mama Lulu dan warga menanyakan persiapan pak Sol. tolayts bertanya apa yang akan di sajikan pak SOl? Pak SOl tak tahu, “kami tidak sanggup menyiapkan makan malam yang mahal, “mungkin satu atau 2 hidangan akan memadahi…itu cukup, sehingga mereka bisa tahu dari awal bahwa kami tidak kaya..” Tolayts berkata, “kau memang tidak kaya, pak OSl. Tapi temanmu kaya-kaaya…” lalu pak OSl menggoda mereka, “apakah teman-temanku ini mau menyiapkan sajian yang lezat untuk tamuku?” Bebeng berkat dia akan memasak nasi pulut yang lezat. pak OSl menolak karena tdiak ingin merepotkannya. bebeng memaksa pak sol agar menerima. pak SOl menerima dan mengucapkan terima kasih. Lalu mama Tolayts datang sambil membaw hidangan dan meminta pak SOl untuk mencicipinya, “kalau sedapo menurutmu aku akan membuatnya yang banyak untuk acara hari minggu..” pak Sol mencicipi dan sangat lezat. Tapi pak Sol coba untuk menolak. mama Lotit memaksa.
lalu Tolayts menanyai pak SOl, “kalau aku akan mengadakan lamaran, kau akan mendukungku kan pak SOl?” Semua tertawa. Mama Lolit mernagkul Tolayts, “ya pastilah..” lalu bebeng menyahut, “tentu saja kalau kau berhasil mengalahkan sainganmu yang tampan, tinggi, kaya….” lalu semua menoleh ke gang masuk. Mereka melihat Gabby bersama Tiffany dan Adrian. Gabby terlihat gembira. Semua menyapanya. Tolayst mengajak gabby tos. Lalu Tiffany mencium tangan pak Sol, begitu pula Adrian. Ketiganay bergegas ke lantai atas.