Jac dan Clark senang karena mereka menjual banyak furniture. jac berkat akalau semua ini berkat Clark. Clark mengatakan kalau ini kerja keras mereka semua. Jac menyarankan untuk menambah karyawan. Clark setuju. Clark bertanya tentang keadaan Jigs. Jac berkata kalau lututnya masih dalam pemulihan, tapi Jigs terlihat tertekan. Jac berkata kalau dia akan lebih mengutamakan Jigs dari pekerjaannya di kedai, Jac mohon pengertian Clark. Clark tidak keberatan, “smeoga Jigs akan cemapt sembuh bukan hanya lukanya tapi juga hatinya..”
Rona membayangkan natal bersama keluarganya dulu. Dia tersenyum mengingat itu. Brent berkata, “kau gembira membayangkan natal di Filipina, aku berharap keluargamu gembira saat melihatmu..” Rona menenangkan Brent, “Semua akan baik-baiks aja, nak..”
Clark menunggu Leah di lobby. Leah datang dan membawa hadiah natalnya drai SImon. Clark bertanya, “bagaimana pestanya?” Leha berkat asudah selesai. Leha menunjukan ahdiahnya. Clark kaget, “laptop? yang benar?” Leha mengangguk. Clark bertanya, “siapa secret santamu?” Leha menajwab, “bos ku, SImon..” CLark tersneyum, “maksudmu si Hittler?” Clark merasa kalau sebuah laptop untuk hadiah berlebihan, “mungkin bos mu itu DOM, “dirty Old Man” …” leah kaget. Clark tertawa. LEah menyangkal, “dia tidak seperti itu..mungkin dia benar-benar murah hati dan ingin memperbaiki hubungan dengan kami semua. Dna lagi dia bukan lelaki genit juga tidak tua..” Giliran Clark yang kaget, “benarkah?” Lalu leah mengajak CLark pulang. Keduanya beranjak pergi.
leah bergayut manja di lengan Clark. DI luar, SImon sedang berdiri menunggu mobilnya. Leah memberitahu Clark, “itu..bosku.” Clark kaget melihat SImon, “pria itu bosmu? Itu Hittler?” leah mengangguk. Clark menatap Simon dengan cemas. Leah merasa heran, “kenapa?” Clark menggeleng, “kupikir boss mu tua..” Mobil simon tiba, simom masuk kemobilnya. Leha memberitahu Clark kalau Simon sukses di usia muda dan banyak meraih penghargaan, “dia seperi Hitler tapi dia jenius..” Clark menatap Leah dengan lugu, “jenius? DIa kaya dan tampan. Dan dia memberimu laptop..” Leah menengur CLark, “eith tunggu… jangan bilang kau cemburu?” CLark menyangkal. Leah mengejarnya, “jangan bohong! AKu bisa melihatnya di wajahmu..” Clark tetap menyangkal, “…dan lagi takada yang perlu di cemburukan kan?” Leha menyahut, “tentus aja tidak. Tidakkah kau tahu betapa aku mencintaimu suamiku? Dan tak ada yang lebih tampan daripada dirimu..” Clark tertawa. Mereka berpelukan. lalu leah mengajak Clark pulang.
PakSOl dan keluarga besar menghias pohpn natal. mereka meletakan foto anggota keluarga di pohon itu dan mengantung apapun yang mereka inginkan. tahun ini ada tambahan dua keluarga, Audrey dan Clark. Leha telah menyiapkan foto keduanya. Audrey heran melihat fotonya, “darimana kau dapatkan foto ini?” leha menajwab dari harry, “dia punya banyak fotomu…” Lalu leah memberikan fotonya clark dan menyuruh keduanya menggantungnya di pohon natal.