Clark memberitahu nenek kalau Leah tidak bisa datang dan hanya mereka berdua saja. Nenek tidak keberatan, “ok…” Lalu keduanya pergi ke toko kue dan mencicipi semua kue yang akan di pesan. Clark mengambil foto selfinya dengan nenek sedang mekan kue dan mengirimnnya pada Leah.
leah menatap foto itu sambil tersenyum. Lalu dia kembali kerja bersama Simon. Mereka sedang mencari bintang iklan yang cocok untuk juss. Setelah mewawancarai banyak orang, mereka belum juga menemukan yang cocok, termasuk anak penjabat VIP yang ingin jadi iklan. Simon bertanya pada leah, “apakah menurutmu kau akan beli juss itu kalau dia bintang iklannya?” leah menggeleng. Lalu SImon menyuruh staffnya untuk mencari bintang lain. Staff berkat akalau dia anak pejabat VIp sebuah perusahaan. Simon berkata dia tidak perduli, “dia tidak layak untuk iklan ini, pecat dia atau kau yang akan ku pecat..!” Dengan ketakutan Staff bergegas pergi. Simon memberitahu Leah tentang akun Utopia yang menurutnya perlu di revisi. Leah bertanya aapakah ada saran atau petunjuk dari SOmon? Simon menjawab kalau sarannya adalah agar di revisi. Leah langsung terdiam, “terima kasih, pak.”
Rona pulang sambil membawa barang-barang untuk Brent, ada sepatu, tab dan lain-lain. Awalnya Brent senang, tapi begitu Rona bilang kalau mereka di Filipina dia akan mendapatkan banyak barang seperti itu lagi, Brent langsung terdiam. Brent merasa serba salah dan bingung. DI alalu mekaian earphonnya lagi dan meneruskan bermain Game. Rona perihatin melihat sikapnya.
Leah coba bicara dengan Clark, clark tertidur. Leah melihatnya di layar komputer dan memberinya ciuman jarak jauh. Paginya leah masih tidur kerika CLark menelpon. Leah menyapa, “hallo…” CLark menjawab, “aku ada di belakangmu..” Leah segera menoleh dan bergegas bangkit begitu melihat Clark. DIa menghambur kearah Clarkd an memeluknya. Clark membala spelukan leah dangan bahagia. Dia lalu menunjukan sesuatu pada Leah, “ini contoh kue pernikahan kita. Coba cicipi, ini coklat, vanilla, dan karamel, mana yang kau suka?” leah bertanya, “adalah kue yang rasanya seperi Clark?” Lalu leah mencium bibir leah. leah menggoda, “hmm..lezat! Apakah kita bis apunya itu untuk kue pernikahan?” Clark tersenyum, “rasa ini adalah edisi spesial, hanya untuk bibir Leah saja..” Lalu leah memeluk Clark, “aku rindu dirimu, Clark..”
Leah dan Betsy pergi untuk beli hadiah natal untuk secret santa mereka. Betsy menyarankan leah membelikan celana dalam untuk Simon. Leah menolak dia memilih memili tank tops, dia ingat Clark pernah memakainya sekali saat pinjam baju dari Tolayts. Mereka meminta pelaayan membungkus hadiahnya. Lalu Leah bertanya, “apa yang akan kuberikan pada Clark? Ini natal pertama kami…” betsi menyarankan untuk meberinya bayi. leha kaget, “bayi? kau gila?” Betsy heran, “kenapa kalian kan sudah menikah?” leah berkata masih banyak tanggung jawab yang harus mereka lakukan, belum saatnya.
Clark dan Leah pergi ke gereja untuk mendaftarkan pernikahan mereka dan menentukan tanggalnya. Petugas mengatakan kalau mereka harsu mengikuti seminar pernikahan sebelum tanggalnya di setujui, “seminarnya setiap hari kamis jam 7 malam. Mereka merundingkan seminar, CLark bisa kapan saja, tinggal tunggu leah. leah menurut saja. Clark ingin besok malam, jam 7, leha setuju karena presentasinya di lakukan jam makan siang. Lalu Clark bilang pada petugas agar menetapkan tanggal pernikahan 14 februari. Petugas setuju. Leah merangkul Clark dengan gembira.